Jumat, 06 Juli 2012

laporan pkl pada KOPERASI NUSANTARA CABANG KUPANG


BAB 1
GAMBARAN UMUM KOPERASI NUSANTARA CABANG KUPANG

1.1.     Sejarah Koperasi Nusantara
Berawal dari perhatian terhadap keterbatasan perkembangan dunia perkoperasian di Indonesia yang seharusnya dapat menjadi sosok guru perekonomian nasional membuat sekelompok generasi muda dengan latar belakang keuangan dan teknologi informatika terpacu untuk menghadirkan koperasi yang memanfaatkan teknologi untuk pengembangan bisnisnya.
Koperasi Nusantara pada awal berdirinya bernama Koperasi Serba Usaha (KSU) Koperasi Dana Indonesia yang didirikan pada tanggal 10 Oktober 2004, terdaftar di kantor Kementerian Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indanesia dengan penomoran: 1033/BH-DK/BK/2004 Koperasi Nusantara memulai usahanya dengan membuka cabang di beberapa daerah di Jawa Barat yang memberikan layanan pinjaman khusus kepada para pensiun dan pegawai yang pembayaran gaji/uang pensiunnya melalui Kantor POS.Setelah itu para pengurus dan anggota sepakat melakukan Perubahan Anggaran Dasar (PAD) yang telah mendapat persetujuan dari Kementerian Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia dengan nomor: 492/PAD/MENEG.I/V/2006 pada tanggal 10 mei 2006, dimana para pengurus dan anggota juga sepakat untuk mengganti nama menjadi KOPERASI NUSANTARA.
Seiring dengan perkembangan usahanya, Koperasi yang berkantor pusat di Jl. Raya Cimacan No. 32 ini, semakin mendapat kepercayaan dari para debitur dan mitra usahanya. Hal itu dibuktikan melalui kerjasama yang diadakan dengan PT. Pos Indonesia (Persero) selaku mitra utama Koperasi Nusantara sejak Januari 2005 yang melahirkan produk bersama yaitu, POS SIMPAN PINJAM KOPERASI NUSANTARA. Perjanjian Kerjasama tersebut ditandatangani pada tanggal 27 September 2007 dengan Nomor : 125/KN/IX/2007-PKS-129/DIRBISKUG/0907 antara Ketua Koperasi Nusantara dengan Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT.Pos Indonesia (Persero) mengenai Pelayanan Pos Simpan Pinjam (PKS NASIONAL).
Di awal usahanya, Koperasi Nusantara hanya membuka cabang di beberapa daerah di Jawa Barat dengan core business memberikan pinjaman kepada para pensiun dan pegawai yang pembayaran gaji/uang pensiunnya melalui Kantor Pos.
Untuk mengembangkan dan mendukung bisnisnya, Koperasi Nusantara juga menjalin kerjasama dengan beberapa pihak antara lain Sinarmas, Asuransi Jiwasraya, dan Smart Telecom. Dengan dukungan dari berbagai pihak tersebut, mitra usaha, dan bimbingan dari Kementrian Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia (Dekopin), Kami terus berkembang bersama mitra kerjanya untuk melaksanakan misi dan mewujudkan visinya.
Seiring berjalannya waktu, pertumbuhan bisnis pinjaman ini terlihat semakin potensial, maka di tahun 2006 Koperasi Nusantara melakukan kerjasama operasional dengan PT.POS INDONESIA (Persero). Kerjasama ini meliputi penyaluran pinjaman dan pemotongan uang gaji/pensiunan pegawai , PNS dan TNI/POLRI dan sejak tahun 2007 produk pinjaman ini dapat dilayani di seluruh Indonesia melalui 208 cabang kantor layanan Koperasi Nusantara.
Berbasis teknologi informatika , memungkinkan Koperasi Nusantara dapat melakukan pengelolaan bisnisnya dengan realtime online system di seluruh cabang layaknya standard perbankan saat ini.
Kemitraan strategis untuk dapat menjalankan bisnis yang ada dengan baik tidak hanya dibangun dengan PT.POS INDONESIA (Persero) tapi juga dengan pihak-pihak pendukung lainnya seperti PT. Bank Sinarmas, ICB Bumiputera Indonesia Tbk, Bank Kesawan, BII Maybank, Mutiara Bank, Bank Bukopin, Bank Syariah Bukopin, Bank BNI, Asuransi Jiwa Bumiputera 1912, Asuransi Jiwa Nusantara, Asuransi Jiwa Jiwasraya, Asuransi Syariah Mubarakah, Koperasi Syariah 165. Untuk lebih terarah dalam perjalanan bisnisnya,Koperasi Nusantara berpacu pada visi dan misi yang sudah disepakati bersama, diantaranya :
a)   VISI
Visi dari KOSPIN Pensiunan adalah “ menjadi Koperasi Simpan Pinjam yang Tersebar, Terbesar dan Terbaik (3T) ’’  :
·      TERSEBAR Jaringan Kantor dan Pelayanan Terluas.
·      TERBESAR Penghimpunan Dana, Penyaluran Pinjaman, dan Sisa Hasil Usaha (SHU).
·      TERBAIK Produk dan Sistem Pelayanan, , Sistem Manajemen, dan SDM Profesional
b)   MISI
·      Menyediakan berbagai produk dan layanan bermutu tinggi, berbasis teknologi dengan  tepat guna dengan di dukung Sumber Daya Manusia (SDM) yang professional bagi calon anggota, anggota koperasi lain beserta anggota-anggotanya.
·      Membantu pemerintah dalam pembangunan masyarakat ekonomi mikro melalui penyediaan produk dan layanan yang tersebar ke seluruh pelosok nusantara.
·      Memberikan value terbesar bagi seluruh anggota Koperasi Nusantara.
·      Memberikan keterangan serta penjelasan kepada calon nasabah mengenai kredit pensiun.

1.1.1.      Nama dan Bentuk Perusahaan
Perusahaan dimana tempat penulis melaksanakan kegiatan Praktek Kerja Lapangan adalah Koperasi Nusantara Cabang Kupang yang merupakan perusahaan Non Pemerintah .
1.1.2.      Bidang Usaha
Koperasi Nusantara dengan sebutan Kopnus dalam perbisnisannya merupakan perusahaan jasa konsultan keuangan yang melayani khusus kredit bagi para pensiunan PNS maupun TNI/POLRI, pembayaran gaji/ uang pensiun melalui Kantor Pos, serta  meneruskan pinjaman (channeling) dari bank kepada  debitur/UKM.
1.1.3.      Lokasi Perusahaan
Lokasi kantor Koperasi Nusantara cabang Kupang terletak di Jl.Palapa No.1 Oebobo-Kupang yang tepatnya berada di dalam Kantor POS dengan No.Telp ( 0380 ) 822424.
1.2.     Organisasi Perusahaan
Organisasi adalah suatu wadah atau orang-orang yang berkumpul pada tempat dengan tujuan untuk bisa merencanakan, membahas dan melaksanakan suatu pekerjaan atau kegiatan.


Organisasi sangat penting karena :
a)    Organisasi mengandung delegasi tugas (seorang tidak dapat mengerjakan sendiri segala sesuatu)
b)    Organisasi mempengaruhi koordinasi
c)    Organisasi menentukan tanggung jawab jabatan perseorangan
d)   Organisasi merumuskan otoritas untuk melaksanakan tugas
e)    Organisasi dapat mempengaruhi motivasi dan semangat kerja pegawai.

1.2.1.      Struktur Organisasi
Struktur organisasi Koperasi Nusantara Cabang Kupang adalah sebagai berikut :



 






     Gambar 1. Struktur Organisasi Koperasi Nusantara Cabang Kupang



 Deskripsi kerja : 
a)      Manajer Cabang
·         Menetapkan kebijaksanaan di kantor Koperasi Nusantara Cabang Kupang
·         Mengkoordinasi dan meningkatkan keterpaduan penyusunan strategis dan program kerja
·         Menyelenggarakan koordinasi dengan unti kerja bawahan
·         Bertanggung jawab penuh di kantor Koperasi Nusantara Cabang Kupang

b)      Administrasi
·         Merekap semua data nasabah
·         Membuat laporan nasabah
·         Melakukan berbagai macam pencatatan
·         Melakukan catatan tentang kepegawaian di kantor Koperasi Nusantara Cabang Kupang

c)      Marketing
·         Melakukan pemasaran produk
·         Melakukan promosi kepada nasabah
·         Melakukan peningkatan pendapatan kantor.

d)     Aplikasi
·         Melakukan penginputan data nasabah
·         Melakukan perhitungan peminjaman nasabah
·         Melayani nasabah
·         Pengecekan data dan persyaratan nasabah saat nasabah mengajukan  peminjaman.

1.2.2.      Ketenagakerjaan
a)      Jumlah karyawan yang bekerja
Pengadaan karyawan pada koperasi ini meliputi berbagai tahapan yang mencakup pemilihan karyawan berdasarkan kemampuan (skill) dan keahlian yang dikeluarkan melalu tes masuk. Karyawan professional yang bergerak sebagai tengaa fungsional koperasi terdiri dari 3 orang pegawai tetap ditambah dengan 1 orang pegawai kontrak.
b)     Pembagian aktivitas karyawan.
Aktivitas karyawan yang difungsikan kedalam bidangnya masing-masing.Koperasi membagi aktivitas karyawan menurut struktur organisasi sebagai berikut.
     Tabel 1. Klasifikasi Karyawan Menurut Jenjang Pendidikan.
NO.
JENJANG PENDIDIKAN
JUMLAH
1
Sarjana (S1)
4 orang
2
Ahli Madya (D3)
-
3
SLTA/ Sederajat
-
4
SLTP
-
5
SD
-
                    Tabel 2. Klasifikasi Karyawan Menurut Bagian Kerja.
NO.
JABATAN
JUMLAH
1
Menajer Cabang
1 orang
2
Administrasi
1 orang
3
Marketing
1 orang
4
Aplikasi
1 orang


1.3.     Kegiatan Produksi
Adapun kegiatan produksi Koperasi Nusantara Cabang Kupang didalam memberikan pelayanan kepada nasabah maupun calon nasabah adalah 6 hari kerja dengan perincian sebagai berikut :

5 Hari Kerja
1 Hari Kerja Tambahan
Hari
Senin – Jumat
Sabtu
Kantor Buka (  Wita )
08.00
08.00
Kantor Tutup (  Wita )
17.00
14.00

Hari  Sabtu & Minggu Libur
Hari Minggu Libur





Catatan :
Untuk satu hari kerja tambahan dilakukan hanya pada minggu  pertama disetiap bulan.


 
 



Tabel 3. Kegiatan Koperasi Nusantara Cabang Kupang

1.3.1.      Proses Produksi
Koperasi Nusantara memberikan pelayanan kepada nasabah berupa:
·         Pinjaman kredit kepada pensiunan PNS, TNI/POLRI dengan usia maksimal 70 tahun diakhir masa pinjaman.
·         Menerima pengalihan pinjaman Take Over ) nasabah yang telah meminjam di lembaga kredit pensiun lain ke Koperasi Nusantara.

1.3.2.      Hasil Produksi
Selama 2 bulan melakukan PKL di Koperasi Nusantara Cabang Kupang dapat digambarkan bahwa rata-rata kredit yang diberikan kepada nasabah berkisaran antara Rp. 300.000.000 –Rp 500.000.000.
1.4.       Pemasaran/Wilayah Operasional

1.4.1.      Daerah Pemasaran
Luas atau tidaknya jangkauan suatu perusahaan terhadap konsumen agar dikenal akan produk yang ditawarkan tergantung dari perusahaan itu sendiri dalam melakukan strategi pemasaran. Oleh karena itu, Koperasi Nusantara Cabang Kupang memiliki jangkauan pemasaran di sekitaran Kota Kupang dan Kabupaten Kupang selama 4 tahun keberadaanya .

1.4.2.      Saluran Distribusi
Untuk memperlancar arus barang dan jasa dari produsen ke konsumen maka salah satu faktor yang perlu diperhatikan adalah saluran distribusi.









Gambar 2. Saluran Distribusi Koperasi Nusantara Cabang Kupang

 
 







                                                                    
Koperasi Nusantara Cabang Kupang merupakan agen penunjang yang membantu memperlancar kegiatan-kegiatan kantor pusat selaku agen pelengkap dalam mendistribusikan produk kepada para pensiunan khususnya di Kota Kupang dan Kabupaten Kupang sebagai konsumen terakhir.

BAB 2
AKTIVITAS PRAKTEK KERJA LAPANGAN

2.1.       Tempat Penugasan
Penulis melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) pada Koperasi Nusantara cabang Kupang yang mana dalam menjalankan kegiatan usaha setiap hari, Koperasi Nusantara cabang Kupang menggunakan sistem kerja tim yakni setiap bagian kerja bisa merangkup ke bagian kerja yang lain. Selama kurun waktu dua bulan melaksanakan praktek kerja lapangan, penulis di tempatkan  pada bagian marketing dan administrasi kredit
2.2.       Macam Kegiatan dan Uraian
Adapun kegiatan yang pernah penulis lakukan selama melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) pada Koperasi Nusantara cabang Kupang adalah sebagai berikut:
2012
JENIS KEGIATAN
BLN.
TGGL.

M
A
R
E
T

05
Perkenalan dengan pipmpinan serta karyawan kantor
06
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
07
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
08
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
09
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
10
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
12
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
13
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
14
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
15
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
2012
JENIS KEGIATAN
BLN.
TGL.

M
A
R
E
T

16
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
19
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
20
Mengurus aplikasi nasabah yang meninggal dunia
21
Mengentry data nasabah dengan sistem online
22
Membuat serta menyusun arsip nasabah
26
Mengentry data nasabah dengan sistem online
27
Mengentry data nasabah dengan sistem online
28
Membuat serta menyusun arsip nasabah
29
Mengentry data nasabah dengan sistem online
30
Membantu merekonsiliasi kuitansi

A
P
R
I
l

2
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
3
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
4
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
5
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
7
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
9
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
10
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
11
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
12
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
13
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
16
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
17
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
18
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
19
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
20
Mengentry data nasabah dengan sistem online
23
Membuat serta menyusun arsip nasabah
24
Mengentry data nasabah dengan sistem online
2012
JENIS KEGIATAN
BLN.
TGL.
A
P
R
I
l
25
Mengentry data nasabah
26
Membuat serta menyusun arsip nasabah
27
Mengentry data nasabah dengan sistem online
30
Membantu merekonsiliasi kuitansi
M
E
i
1
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
2
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
3
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
4
Menawarkan kredit kepada Pensiunan
5
Menawarkan kredit kepada Pensiunan




           Tabel 4. Rekapan Kegiatan Penulis Selama Menjalankan Kegiatan PKL
2.3.       Sistem dan Prosedur
Sistem dan prosedur yang diterapkan di Koperasi Nusantara cabang Kupang adalah sebagai berikut:




















1
 




2
 



5
 





Aplikasi Diserahkan Kepada Bagian Administrasi

 



4
 


3
 





Usulan Pengikatan Jaminan
 



Gambar 3.  Sistem dan Prosedur Kredit Pensiun

 
 








Keterangan :
·         Menawarkan kredit kepada calon nasabah  serta menjelaskan bagaimana hubungan permintaan terhadap tingkat bunga, usia, jangka waktu, maupun angsurannya, sehingga calon nasabah mengetahui betul kredit yang perusahaan tawarkan.

·         Menyerahkan beberapa aplikasi untuk diisikan informasi yang akan dijadikan data nasabah untuk perusahaan.Seperti halnya formulir surat pernyataan, aplikasi permohonan pinjaman pensiun, surat pernyataan dan kuasa.
Setelah calon nasabah selesai mengisi aplikasi tersebut lalu aplikasi tersebut diserahkan kepada bagian administrasi.

·         Kemudian administrasi melakukan penginputan beberapa berkas seperti KTP Suami Istri, KK, Struk Gaji Terakhir, Buku Karib, SK Pensiun, NPWP (jika pengajuan kredit diatas Rp. 50.000.000), Surat Perbedaan Identitas, Surat Rekomendasi, dan Asuransi  sebagai analisa awal terhadap permohonan tersebut dan dikirm ke kantor pusat untuk mendapat persetujuan dan melanjutkan proses berikutnya.

·         Apabila diterima maka akan dilakukan lagi usulan pengikatan jaminan seperti SK Pensiun (asli), dilanjutkan dengan penandatanganan surat perjanjian kredit untuk megantarkan calon nasabah menjadi nasabah Koperasi Nusantara.

·         Setelah itu baru dilakukan pencairan kredit dengan melibatkan surat tanda terima uang.


2.4.       Masalah Yang Dihadapi
Masalah-masalah yang dihadapi selama penulis melakukan PKL pada Koperasi Nusantara cabang Kupang adalah sebagai berikut:
1.    Bagian Marketing
·      Pada saat menawarkan kredit, terdapat beberapa pensiunan yang tidak senang dan cuek, dengan apa yang disampaikan.
·      Minimnya brosur sehingga menyulitkan untuk penawaran kredit kepada pensiunan.
·      Adanya audit keuangan dari kantor pusat sehingga kantor cabang tidak diperkenankan menerima Take Over nasabah dari Bank/Koperasi lain yang otomatis menghambat kinerja marketing dalam Melakukan peningkatan pendapatan kantor .
·      Alasan serta prosedur yang berbelit-belit dari Bank/Koperasi lain sehingga menyulitkan nasabah yang ingin Take Over ke Koperasi Nusantara.
·      Biasanya dalam pengambilan gaji pensiun di kantor pos, terdapat banyak pesaing dari perusahaan penyalur kredit lain yang sudah berpengalaman dan lebih kreatif sehingga menyuitkan untuk menawarkan produk .

2.    Bagian Administrasi Kredit
·      Kurang paham dengan cara pengisian beberapa formulir yang ada.
·      Status jaringan online yang kurang bagus sehingga menghambat pekerjaan.




2.5.       Penanganan Masalah
Adapun cara pemecahan masalah dari masalah-masalah di atas yang dihadapi penulis yaitu:
1.    Bagian Marketing
·      Tetap bersikap tenang dan mengubah metode presentasi dengan menanyakan dan menggali setiap kebutuhan-kebutuhan rumah tangga maupun kebutuhan-kebutuhan yang lainnya agar pensiun yang bersangkutan  sedikit lunak hatinya.
·      Sambil menunggu brosurnya diproduksi, disarankan untuk menyiapkan lembaran kertas untuk dituliskan apa yang dituliskan pada brosur                ( Persyaratan Kredit ).
·      Disarankan untuk tetap mempromosikan produk dan jika erdapat pensiunan yang ingin berkredit/ Take Over pada bulan yang sedang dilakukan audit keuangan, maka pihak perusahaan dapat meminta beberapa aplikasi dari nasabah yang bersangkutan untuk kemudian bisa diproses pada bulan berikutnya.
·         Menyarankan kepada pensiunan untuk bertindak secara tegas karena pelunasan kredit merupakan hak dari nasabah pada Bank/Koperasi tersebut.
·         Pelajari setiap  kekurangan dan kelebihan pesaing sehingga dapat menjadi bahan acuan untuk bersaing kelak.

2.    Bagian Administrasi Kredit
·         Bertanya dan meminta penjelasan yang cukup kepada orang yang lebih paham dalam hal ini pegawai kantor sehingga dalam pengisian formulir berikutnya tepat dan benar.
·         Memberitahukanna kepada pihak perusahaan dan melakukan kerjasama dengan rekan kerja seprofesi untuk meyelesaikan pekerjaan lain yang ada sambil menunggu normal jaringan online.
BAB 3
PENUTUP

3.1.       Kesimpulan
Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan sarana bagi mahasiswa (penulis), dimana penulis berada dan berinteraksi langsung dalam perusahaan, dapat menambah wawasan, dan menjalin kerja sama yang baik dengan para staf perusahaan serta menemukan banyak hal-hal baru yang  berbeda dengan teori tidak di temukan dalam perkuliahan .untuk dipelajari dan dijadikan sebagai suatu pembelajaran bagi penulis untuk dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi dunia kerja  yang penuh dengan persaingan.
3.2.       Saran
a.       Bagi Politeknik Negeri Kupang
·         Lebih meningkatkan hubungan kerja sama yang baik dengan perusahaan sehingga dapat menumbuhkan hubungan timbal balik yang saling menguntungkan.
·         Memperluas mitra kerja sama sehingga mahasiswa PKL dapat di tempatkan pada perusahaan-perusahaan di kota Kupang maupun seluruh NTT.

b.      Bagi Jurusan
·         Disarankan untuk supaya tahun-tahun  kedepan dipertimbangkan lagi dalam menentukan dosen pembimbing lapangan, agar minat ilmu yang ada pada mahasiswa lebih tereksplor lagi.
·         Dimanfaatkan baik itu laporan PKL, proposal, maupun TA dari angkatan-angkatan sebelumnya dengan maksud mahasiswa memliki banyak referensi dan jangan terlihat mubasir hasil karya yang sudah dibuat itu.Hal ini juga dikarenakan aturan dari perpustakaan yang tidak semua mahasiswa bisa penuhi karena berbagai alasan ( Kartu Perpus ) di lain sisi mereka ingin mendapatkan referensi untuk penulisan laporan PKL dan lain sebagainya.

c.        Bagi Koperasi Nusantara Cabang Kupang
·        Mempercayakan mahasiswa PKL untuk menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan, sehingga dapat diketahui sejauh mana kemampuan dan kinerja dari mahasiswa PKL.
·        Menempatkan nasabah sebagai partner untuk menjaga image perusahaan dimata kalangan masyarakat.
·         Menjaga Customers Satisfaction dengan pelayanan yang diberikan.



2 komentar:

  1. gambar''nya ko gak tertera siih...
    Inspirasi nya jadi mentok niih...

    BalasHapus
  2. kaka,,kalau bisa dimasukan latar belakangx ka,soalya aku butuh referensi untuk buat lapoaran juga ka..trima kasih

    BalasHapus